Acuh Karna Kata

Acuh karna kata

Lama buku ini tak terbaca
Letaknya pun jauh dipaling dasar kerdus berdebu di tepi ruang
Tertiup angin debu itu
Sehingga tersibak warna dari sampulnya
Judulnya yang serta merta menyapa menyajikan kebisuan dalam makna

Tak lama iya berfikir akan ada dalam lemari baru
Sebuah tangan penuh arti mengangkatnya dari dasar kerdus itu
Memberikan nilai berbeda dalam lemari baru
Menyaingi kilauan warna sampul lainnya

Kini ada,hadir karena keacuhan
Dan tersadar karna berbeda
Dalam warna maupu makna


Hidup ini memang penuh dengan makna yang tak mampu kuuraikan semua dalam benak ini, arti impian,arti kelemahan belum terjabarkan secara sempurna walau tlah lama berdiri dalam lamunan taktersadarkan.
Arti ini seakan tetap tak mempunyai probabilitas seperti yang Einstein katakan, tapi ku tetap yakin arti ini mempunyai probabilitas yang memiliki seribu makna dalam bahasa. Kuingin menjabarkan satu-persatu makna baru yang kini mulai terekam nyata dalam setiap derap langkah yang kulalui dengan cerita warna-warni satwa alam.
Alam ini memberiku banyak imajinasi yang membuatku ingin terbang memandangnya yang seakan tek pernah lekang oleh waktu. Memang ini takkan pernah lekang oleh waktu, hanya kita yang akan membutnya menjadi musnah ditelan ketamakan.